Rabu, 06 November 2013

My First Climb :D



Yay!! Akhirnya kesampean juga buat naik gunung hehehe
Yup, di pendakian saya yang pertama saya memilih Gunung Papandayan Garut. Sebenarnya bukan milih juga sih, soalnya emang karena yang punya acara ngajak kesitu jadi ya akhirnya saya ke Papandayan. Tapi kata orang - orang sih buat pemula macam saya Gunung Papandayan adalah pilihan tepat, tapiiiiii ternyata nggak tuh :/ tetap saja saya agak ngos---eh, bukan agak sih tapi beneran ngos - ngosan :(
Iyaa, saya beneran ngos - ngosan waktu naik ke puncak. Mungkin karena sudah lama saya nggak lari kali ya, jadi berasa banget capeknya. Padahal ngelihat teman - teman saya yang lain sepertinya mereka enjoy banget, bikin ngiri. Tapi ya demi harga diri ini, saya terus berjuang naik dan taraaaaa akhirnya sampai juga di camp-nya. Oh iya, sebelum sampai di tempat campingnya, kami melewati hutan mati. Kenapa disebut hutan mati?? saya juga nggak tahu pasti sih, tapi berdasarkan bukti - bukti di depan mata, saya bisa bilang disebut hutan mati karena pohon yang tumbuh disitu tidak memiliki daun alias cuma batang pohonnya doang. Bau belerang juga teramat kuat disitu, jadi jangan lupa bawa masker ya pas main kesini :) Ini  nih penampakan hutan matinya

Sampai di tempat camping saya dan rombongan langsung mendirikan tenda, karena saya masih newbie, saya paling cuma bantu - bantu narik sana sini (emang becak??) dan ini diaa tenda pertama yang saya dirikan di gunung :D (lebih tepatnya bang Tege sih yang diriin hehe)

Setelah tenda berdiri tegak acara selanjutnya bebas, makan, tidur - tiduran, ngobrol, baca buku, anything!! sore hari sebelum malam menjelang kami sempatkan mencari kayu bakar untuk acara api unggun malam nanti (Yay!!it's been long time for campfire). Acara api unggun kami manfaatkan untuk berkenalan satu sama lain, kami sharing juga tentang tempat seru mana saja yang sudah kami datangi. Api unggun selesai, waktunya tidur. Kami berencana untuk mendaki puncak Gunung Papandayan esok paginya, jadi kami tidak tidur larut. Bermalam di Papandayan ternyata cukup menggetarkan tubuh kami (Mba Ike dan saya sih lebih tepatnya, nggak tahu deh kalo yang lain, tapi kata Bang Tege dinginnya malam itu termasuk hangat, bakal lebih dingin lagi kalau musim kemarau katanya) walaupun kami sudah masuk sleeping bag dan beralaskan matras tapi tetap saja kami gemetaran sepanjang malam. Pukul 04.00 pagi kami bangun dan bersiap mendaki ke puncak. Kami selesai bersiap pukul 04.30 dan langsung berangkat.
Perjalanan ke puncak ini sukses bikin saya ngos - ngosan (lagi??) silahkan kalau kalian ingin tertawa :/
Dan sekali lagi saya mengambinghitamkan olahraga yang jarang saya lakukan, sebagai penyebab ngos - ngosannya saya saat itu. Saat itu saya baru yakin betapa pentingnya berolahraga untuk tubuh saya. Tapi tetap saja saya berusaha untuk tidak ketinggalan dari teman - teman saya yang lain, and finally, sampai juga saya di padang edelweis Gunung Papandayan :D


Tadinya kami berencana melanjutkan pendakian sampai ke puncak, tapi karena sepertinya alam mengerti kondisi saya yang sudah capek (hoho) dan memutuskan menurunkan hujan, sehingga akhirnya rombongan sayapun tidak melanjutkan perjalanan ke puncak, dan memutuskan untuk turun saja. Alhamdulillaah ... :D
Menurut saya, perjalanan turun jauh lebih menyenangkan dan saya nggak ngos - ngosan lho, malah rasanya saya bisa berjalan dengan ringan, cuma ya itu, karena habis turun hujan, jalannya jadi licin.
Overall saya sangat menikmati pendakian pertama saya ini, dan rencananya saya akan mendaki lagi (nggak kapok ceritanya :D) ke Gunung Pangrango Desember nanti, so see you in my next trip :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar